Wastafel keramik sangat halus, dan dapat dengan mudah tergores atau ternoda jika tidak dirawat dengan benar. Anda dapat menghemat uang – dan wastafel Anda – dengan menggunakan pembersih lembut yang terbuat dari bahan-bahan rumah tangga. Hapus noda menggunakan asam ringan seperti jus lemon atau cuka. Untuk penumpukan yang sangat membandel, gunakan baking soda sebagai pembersih abrasif. Jaga kebersihan wastafel Anda dengan mencucinya secara teratur dengan spons dan deterjen lembut.
Langkah
Metode 1 dari 3: Menghilangkan Noda dengan Jus Lemon atau Cuka
Langkah 1. Oleskan jus lemon atau cuka ke area yang bernoda
Asam ringan ini sangat efektif untuk menghilangkan noda karat. Jika Anda menggunakan lemon, Anda bisa memeras jusnya ke noda atau menggosok noda dengan irisan lemon dengan lembut. Atau, tuangkan sedikit cuka putih pada noda.
Langkah 2. Biarkan pembersih selama beberapa saat
Meskipun jus lemon dan cuka keduanya cukup lembut, keduanya tidak boleh dibiarkan terlalu lama di atas keramik. Biarkan area yang ternoda meresap hanya selama diperlukan, atau Anda mungkin berisiko menggores permukaan atau wastafel Anda, yang akan membuatnya lebih sulit untuk dibersihkan di kemudian hari.
Coba bersihkan area yang terkena noda dengan spons atau kain lembut setelah sekitar setengah jam untuk melihat apakah noda sudah siap untuk dihilangkan
Langkah 3. Bersihkan permukaan yang bernoda
Jangan gunakan sesuatu yang terlalu abrasif. Sisi lembut spons dapur atau waslap harus digunakan untuk tujuan ini.
Meskipun mungkin tergoda untuk meraih Penghapus Ajaib, spons melamin sebenarnya bekerja seperti amplas berbutir sangat halus, dan dapat menggores wastafel Anda
Langkah 4. Bilas sampai bersih
Setelah menggunakan pembersih asam apa pun di wastafel, Anda harus membilasnya dengan air dengan hati-hati. Pastikan tidak ada sisa jus lemon atau cuka di wastafel Anda, secara bertahap menggerogoti keramik.
Metode 2 dari 3: Menghapus Penumpukan yang Membandel dengan Baking Soda
Langkah 1. Gunakan soda kue sebagai pilihan terakhir
Meskipun sangat ringan dibandingkan dengan pembersih abrasif lainnya, soda kue (natrium bikarbonat) masih dapat menggores wastafel Anda. Gunakan hanya jika Anda tidak bisa menghilangkan kotoran dengan sabun dan air atau jus lemon.
Langkah 2. Oleskan baking soda ke area kotor dengan shaker
Anda dapat menggunakan pengocok gula bekas, atau membuat pengocok sendiri dengan membuat beberapa lubang di tutup stoples. Kocok soda kue dalam jumlah banyak.
Pastikan wastafel lembab saat Anda mengoleskan soda kue sehingga membentuk pasta
Langkah 3. Gosok dengan spons dengan hati-hati
Gunakan scrubber yang sedikit basah (tidak basah kuyup) untuk menggosok kotoran dengan lembut. Soda kue harus membentuk gumpalan kecil yang membawa kotoran saat muncul.
- Gunakan spons penggosok anti gores.
- Hindari wol baja atau batu apung untuk tujuan ini, karena keduanya dapat merusak banyak wastafel keramik atau porselen.
Langkah 4. Bilas soda kue
Tuang air dingin ke wastafel dan bilas sisa kotoran dan soda kue. Lap dengan handuk atau lap kering yang bersih.
Metode 3 dari 3: Memelihara Wastafel Anda
Langkah 1. Cuci wastafel Anda secara teratur dengan sabun dan air
Anda dapat mencegah kotoran dan noda menumpuk di tempat pertama dengan mencuci wastafel dengan lembut setelah setiap kali digunakan. Gunakan sedikit sabun cuci piring dan spons lembut non-abrasif, dan bilas hingga bersih dengan air bersih.
Langkah 2. Bersihkan wastafel Anda dengan minyak lemon
Minyak lemon akan membantu menjaga wastafel Anda tetap segar, dan memberikan kilau yang indah. Minyak juga melindungi wastafel Anda dari noda dan penumpukan kotor. Oleskan sedikit minyak lemon setelah pembersihan rutin.
Langkah 3. Hindari meninggalkan noda apapun di wastafel Anda semalaman
Bubuk kopi, kantong teh, anggur, dan zat gelap atau noda lainnya dapat meninggalkan bekas permanen atau sulit dihilangkan di wastafel Anda. Cegah noda dengan cepat menghilangkan apa pun yang dapat menandai wastafel Anda, dan membilasnya secara menyeluruh setelah terpapar.