Paprika membutuhkan sedikit usaha untuk tumbuh, tetapi jumlah pekerjaan yang dibutuhkan untuk menumbuhkannya di dalam ruangan tidak lebih dari jumlah pekerjaan yang dibutuhkan untuk menumbuhkannya di luar ruangan. Menjaga tanaman tetap lembab dan cukup hangat merupakan kendala yang paling sulit, tetapi kondisi yang tepat tidak terlalu sulit untuk diproduksi selama Anda tahu apa yang dibutuhkan paprika.
Langkah
Bagian 1 dari 3: Menanam
Langkah 1. Rendam benih
Tuangkan benih Anda ke dalam cangkir plastik kecil dan isi dengan air hangat. Biarkan benih selama dua sampai delapan jam, sampai tenggelam ke dasar cangkir. Perendaman benih memecah beberapa lapisan keras, mempercepat proses perkecambahan.
Anda juga dapat mencoba merendam biji lada dalam teh chamomile lemah atau larutan yang dibuat dengan 1 cangkir (250 ml) air hangat dan 1 atau 2 sendok teh (5 atau 10 ml) hidrogen peroksida 3%. Solusi ini bahkan lebih efektif dalam menghancurkan lapisan dan memiliki manfaat tambahan untuk mendisinfeksi benih
Langkah 2. Isi baki bibit plastik sekali pakai dengan tanah
Campuran pot yang disterilkan dan dikeringkan yang dibeli dari persediaan taman atau toko perbaikan rumah harus cukup.
Langkah 3. Buat lubang di tanah dengan jari Anda atau ujung pensil
Lubang harus sedalam sekitar 1/4 inci (2/3 cm).
Langkah 4. Mengubur benih
Jatuhkan satu benih ke dalam setiap lubang dan tutupi dengan tanah tambahan.
Langkah 5. Tempatkan nampan benih di lokasi yang hangat
Paprika manis berkecambah paling baik ketika suhu tanah berada pada 70 derajat Fahrenheit (21 derajat Celcius) atau lebih tinggi. Jika memungkinkan, letakkan baki bibit di atas alas panas bibit. Jika tidak, letakkan di ambang jendela yang hangat dan cerah.
Langkah 6. Jaga agar benih tetap lembab
Setelah permukaan tanah menjadi kering, semprotkan dengan air. Jangan membasahi tanah, tetapi jangan biarkan mengering.
Bagian 2 dari 3: Transplantasi
Langkah 1. Transplantasi bibit setelah memiliki dua set daun sejati
"Daun sejati" mengacu pada daun yang sudah dewasa, bukan daun yang baru mulai tumbuh.
Langkah 2. Gunakan pot yang cukup besar
Jika Anda berencana memisahkan setiap tanaman lada, pot berukuran 2 inci atau 4 inci (5 cm atau 10 cm) sudah cukup. Anda juga dapat menggabungkan beberapa tanaman lada ke dalam satu pot jika ukurannya lebih besar.
Langkah 3. Isi pot dengan tanah
Gunakan tanah yang gembur dan berdrainase baik, lebih disukai yang memiliki kandungan bahan organik yang tinggi.
Langkah 4. Gali lubang kecil di tanah
Lubang harus memiliki kedalaman dan lebar yang sama dengan kompartemen tempat bibit Anda saat ini. Jika menanam satu bibit per pot, gali lubang di tengah pot. Jika menanam beberapa bibit dalam satu pot, gali beberapa lubang dengan jarak minimal 5 cm.
Langkah 5. Pindahkan bibit ke pot baru
Perlahan "goyangkan" atau cungkil dari baki bibit dengan meremas sisi kompartemen plastik. Setelah bibit dicabut, akar, tanah, dan semuanya, masukkan ke dalam lubang.
Langkah 6. Kemas bibit di tempatnya
Kemas tanah di sekitar pangkal bibit agar kokoh dan kokoh.
Bagian 3 dari 3: Perawatan Harian
Langkah 1. Jaga agar paprika tetap hangat dan cukup terang
Setelah transplantasi, suhu ideal berkisar antara 70 dan 80 derajat Fahrenheit (21 hingga 27 derajat Celcius). Paprika juga membutuhkan banyak cahaya untuk tumbuh. Jendela yang cerah dapat memenuhi kedua persyaratan, tetapi bahkan jendela yang paling cerah pun mungkin tidak cukup. Lampu neon tumbuh umumnya bekerja jauh lebih baik. Jauhkan lampu tidak kurang dari 3 inci (7,6 cm) dari puncak tanaman selama 14 hingga 16 jam setiap hari.
Langkah 2. Air secara konsisten
Rendam tanah secara menyeluruh setiap beberapa hari, biarkan bagian atas tanah menjadi hampir kering di antara setiap penyiraman.
Langkah 3. Uji pH
Paprika tumbuh paling baik di tanah dengan pH antara 5,5 dan 7,5. Tambahkan kapur pertanian tanah ke tanah jika Anda perlu meningkatkan pH. Tambahkan kompos atau pupuk ke tanah jika Anda perlu menurunkan pH.
Langkah 4. Penyerbukan paprika saat berbunga
Dengan menggunakan kapas, gosok perlahan serbuk sari dari kepala sari pada bunga jantan. Usap serbuk sari ke bunga betina, oleskan ke tangkai pusat pengumpul serbuk sari besar, yang disebut "stigma." Penyerbukan tanaman lada akan meningkatkan hasil Anda.
Langkah 5. Panen paprika saat matang
Setelah mencapai ukuran yang dapat digunakan dan warna yang sesuai, paprika harus siap untuk dipanen. Gunakan gunting yang tajam dan bersih untuk membuat potongan yang bersih, sisakan batang yang panjangnya sekitar 1 hingga 2 inci (2,5 hingga 5 cm).