Porselen bisa menjadi tambahan putih yang indah untuk kamar mandi atau dapur Anda. Tapi, seiring waktu, itu rentan terhadap noda jelek yang mengurangi penampilannya yang indah. Dengan sedikit minyak siku dan beberapa perlengkapan dapur biasa – seperti sabun cuci piring, pemutih, dan amonia – Anda dapat membuat permukaan porselen Anda terlihat seperti baru lagi.
Langkah
Metode 1 dari 3: Melakukan Pembersihan Rutin
Langkah 1. Bersihkan permukaan setiap minggu
Bagian dari apa yang membuat porselen begitu kotor adalah penumpukan kotoran dan kotoran dari waktu ke waktu. Cobalah untuk menyeka permukaan porselen Anda secara teratur untuk mencegah kerusakan seperti ini – seperti seminggu sekali atau lebih.
Gunakan spons atau waslap yang dibasahi dengan air hangat untuk mengelap porselen
Langkah 2. Gosok dengan sabun cuci piring
Jika Anda memiliki porselen yang sedikit bernoda – entah itu bak mandi, wastafel, atau toilet – Anda mungkin bisa membersihkannya hanya dengan sedikit sabun dan minyak siku. Cukup tuangkan sedikit cairan pencuci piring ringan pada spons dan gosok porselen selama beberapa menit.
- Pastikan untuk menggosok porselen cukup keras untuk membuat perbedaan. Fokus pada area dengan noda terberat terlebih dahulu.
- Setelah selesai, bilas sabun dari porselen dan biarkan mengering.
Langkah 3. Gunakan cuka putih
Isi ember dengan 2 gal AS (7,6 L) air dan tambahkan 1⁄4 c (59 mL) cuka putih. Rendam spons dalam campuran tersebut dan gunakan untuk menggosok permukaan porselen. Pastikan untuk membilas porselen dengan air biasa dan keringkan permukaannya dengan handuk bersih.
Anda harus melakukan ini sebulan sekali agar porselen tidak mendapatkan noda yang lebih permanen
Metode 2 dari 3: Membersihkan Noda Yang Sulit
Langkah 1. Cobalah campuran amonia
Isi ember dengan air hangat dan tambahkan 1⁄4 c (59 mL) amonia dan 1⁄4 c (59 mL) soda kue. Rendam spons dalam larutan pembersih dan gunakan untuk menggosok permukaan porselen Anda. Berikan perhatian khusus pada area di mana noda lebih menonjol. Terus gosok sampai Anda melihat noda berkurang.
- Pastikan untuk memakai sarung tangan karet saat membersihkan dengan amonia.
- Setelah Anda selesai, bilas porselen dengan baik untuk menghilangkan sisa amonia.
Langkah 2. Gunakan produk pemutih
Jika membilas dengan sabun tidak berhasil, Anda mungkin perlu mencoba sesuatu yang lebih keras. Semprotkan sedikit pemutih (atau pembersih yang mengandung pemutih) pada benda porselen Anda dan diamkan selama beberapa menit. Kemudian gosok dengan spons dan bilas sisa pemutih.
- Ingatlah bahwa pemutih dapat merusak pakaian dan kain lainnya, jadi cobalah untuk tidak menggunakan pemutih pada apa pun selain spons dan porselen.
- Pastikan untuk memakai sarung tangan karet saat menggosok dengan produk pemutih.
Langkah 3. Terapkan “Teman Penjaga Bar
Jika pemutih tidak menghilangkan semua noda, coba gunakan produk yang disebut "Teman Penjaga Bar". Diformulasikan khusus untuk menghilangkan noda karat dan kapur di dapur dan kamar mandi. Cukup tuangkan sedikit larutan pembersih langsung ke noda dan diamkan selama beberapa menit. Kemudian luangkan waktu untuk menggosok sisa noda.
Anda dapat membeli Bar Keepers Friend secara online dan di sebagian besar toko perlengkapan rumah
Metode 3 dari 3: Mencegah Kerusakan pada Porselen Anda
Langkah 1. Bersihkan porselen Anda setelah setiap kali digunakan
Baik itu bak mandi porselen, wastafel, atau toilet Anda, cobalah untuk membiasakan diri mengelap permukaan porselen setiap kali Anda menggunakannya. Ini dapat membantu mencegah penumpukan kotoran dan jamur seiring waktu.
- Jika Anda memiliki bak mandi porselen, bersihkan dengan spons atau busa melamin (seperti "Penghapus Ajaib") dan air setelah setiap mandi.
- Jika wastafel Anda terbuat dari porselen, bersihkan dengan cepat setiap kali setelah Anda menyikat gigi atau mencuci tangan menggunakan wastafel.
Langkah 2. Lindungi porselen dengan minyak esensial lemon
Menggunakan minyak esensial lemon pada permukaan porselen Anda akan menambahkan lapisan pelindung yang melindungi dari kotoran dan penumpukan residu lainnya, sekaligus mencegah noda menempel. Taruh beberapa tetes minyak esensial lemon pada lap bersih dan gosok porselen dengan lap.
Minyak esensial lemon juga akan memberikan kilau cantik pada porselen yang membuatnya terlihat lebih bersih dan menghasilkan aroma yang menyenangkan untuk dinikmati di rumah Anda
Langkah 3. Hindari meninggalkan barang-barang yang rentan noda di wastafel Anda
Jika Anda khawatir akan menodai porselen Anda, cobalah untuk tidak meninggalkan apa pun di bak cuci (atau permukaan porselen lainnya) yang dapat menodainya. Ini berarti tidak meninggalkan ampas kopi atau teh celup di wastafel.
Bersikap proaktif untuk tidak menodai porselen Anda dalam penggunaan sehari-hari adalah salah satu cara terbaik untuk melindungi porselen Anda dalam jangka panjang
Langkah 4. Hindari meninggalkan piring di wastafel
Anda juga harus menahan diri untuk tidak meninggalkan piring di wastafel yang mungkin tergores atau aus di permukaan wastafel porselen Anda. Meninggalkan piring di wastafel adalah salah satu cara tercepat untuk merusak atau menggores wastafel porselen Anda.