Filosofi Zen tradisional Jepang mengilhami esensi sederhana dan alami yang ditemukan dalam arsitektur dan desain minimalis. Jika Anda ingin memiliki aura murni yang indah dari kamar bergaya Jepang, tidak perlu mencari lagi! Kami akan memberikan semua yang perlu Anda ketahui… yang Anda butuhkan hanyalah pelumas siku!
Langkah
Bagian 1 dari 4: Memahami washitsu
Langkah 1. Kenali washitsu
Washitsu (和室) berarti kamar bergaya Jepang. Ini adalah cara tradisional mendekorasi ruangan Jepang. Kebanyakan washitsu memiliki lantai tatami, dan pintu geser (fusuma), bukan pintu berengsel.
Langkah 2. Perhatikan bahwa washitsu, menurut tradisi, minimalis
Ini berarti ruangan harus tetap sederhana, murni, rapi, dan bersih. Untuk mencapai ini saat menyiapkan kamar bergaya Jepang Anda, tetap berpegang pada dasar-dasarnya, seperti:
- Menggunakan lantai tatami
- Menempatkan meja rendah di dalam ruangan, dan duduk di zabuton, atau kursi rendah
- Membuat tokonoma; ceruk untuk barang-barang dekoratif
- Termasuk kotatsu, yaitu jenis meja rendah tertentu yang berisi elemen pemanas yang digunakan di musim dingin. Ini sangat penting, karena sebagian besar rumah Jepang tidak memiliki pemanas sentral.
Bagian 2 dari 4: Lukisan dan dinding
Langkah 1. Cat dinding di dalam ruangan
Tetap berpegang pada warna dasar (berlaku untuk cat seperti halnya pada barang apa pun yang ditempatkan di dalam ruangan). Warna yang cocok meliputi:
- putih
- Tan/coklat muda
- coklat
- Jeruk
- merah.
Langkah 2. Jaga agar warnanya tidak terdengar
Warna yang tenang sangat penting untuk memastikan kesederhanaan dan kejelasan. Jangan melukis warna apa pun yang mungkin terlihat cerah atau mencolok. Tetap sederhana dan murni.
Cari gambar online dan buku yang menunjukkan kamar bergaya Jepang untuk mendapatkan gambaran tentang skema warna yang digunakan. Jika menggunakan mesin gambar, cari istilah "kamar tidur Jepang" untuk menemukan inspirasi dan ide
Bagian 3 dari 4: Dekorasi kamar tidur bergaya Jepang
Langkah 1. Tambahkan tempat tidur
Tempat tidur tradisional Jepang biasanya rendah ke tanah. Beberapa bahkan berada di dalam atau di tanah. Tempat tidur biasanya diletakkan di tengah ruangan, atau di tengah dinding.
Langkah 2. Pilih sprei yang sesuai
Saat Anda memilih selimut, seprai, dan selimut, ingatlah untuk hanya memilih warna yang menenangkan. Putih adalah yang paling umum digunakan, tetapi cokelat dan jeruk (dan bahkan hijau yang tenang) adalah sentuhan yang bagus.
Langkah 3. Gunakan futon
Futon (yang berada di lantai) selalu memiliki nuansa Jepang-y. Sadarilah bahwa mereka bisa sulit dibersihkan.
Langkah 4. Pertahankan ruang lemari bergaya Jepang
Apakah Anda memiliki lemari? Anda dapat meletakkan layar shoji di atasnya. Ini akan menutupi kekacauan, membuatnya tetap sederhana, dan juga terlihat cantik.
Bagian 4 dari 4: Lebih Banyak Ide Gaya Jepang
Langkah 1. Tambahkan elemen dekoratif ke ruangan
Ini adalah bagian yang menyenangkan! Dekorasi adalah cara Anda mengekspresikan diri dan menggunakan gaya Jepang adalah kesempatan indah untuk menemukan karya yang menarik dan menenangkan.
Langkah 2. Tambahkan beberapa spesimen hidup
tanaman sederhana; baik kecil atau besar, tebal atau tipis, beberapa tanaman adalah bagian tradisional dari dekorasi ruangan bergaya Jepang.
Langkah 3. Rapikan pewarnaan minimal di sana-sini
Petunjuk warna-warna cerah itu indah dan menonjol dengan warna-warna tenang yang digunakan di seluruh ruangan. Satu-satunya aturan adalah menggunakan percikan warna cerah ini dengan bijak. Pertimbangkan bunga yang cerah, lukisan warna-warni, lilin, lampu warna-warni (misalnya, lampu peri), dll.
Ingatlah bahwa hitam bukanlah warna yang buruk, bila digunakan dalam jumlah sedang
Langkah 4. Tambahkan pencahayaan
Untuk penerangan, pertimbangkan lilin, lentera, atau lampu. Namun, jangan membanjiri ruangan dengan benda-benda ini. Putuskan di mana Anda ingin meletakkannya, dan bagaimana mendapatkan cahaya terbaik menggunakan item sesedikit mungkin.
Langkah 5. Sertakan satu atau dua layar
Layar Shoji sangat umum dan menjadi tambahan yang indah untuk ruangan mana pun. Letakkan di jendela atau pintu geser Anda, atau bahkan jadikan sebagai pembatas ruangan.
Tambahkan beberapa tulisan Jepang (Kanji, hiragana, katakana) untuk sentuhan manis
Langkah 6. Tentukan meja atau lemari di satu ruangan
Anda tidak dapat memiliki keduanya dan membuatnya tetap sederhana pada saat yang bersamaan.
Langkah 7. Jangan takut untuk menambahkan barang-barang Anda sendiri
Bagaimanapun, ini adalah kamarmu. Hanya karena minimalis bukan berarti tidak ada ruang untuk dekorasi apapun!
Tips
- Ukuran washitsu diukur dengan jumlah tikar tatami, menggunakan kata tandingan jō (畳). Ukuran tipikal adalah enam atau delapan tikar tatami di rumah pribadi. Ada juga tikar berukuran setengah, seperti di ruang 4,5 tatami.
- Dinding seharusnya tidak terlalu gelap; warna yang lebih umum untuk dinding adalah putih atau cokelat muda.
- Bambu terlihat indah dan mudah tumbuh.
Peringatan
- Sebelum menambahkan tulisan Jepang, pastikan Anda mengetahui apa yang tertulis di dalamnya.
- Penting untuk dicatat bahwa di masa lalu, hampir semua kamar Jepang adalah washitsu. Namun saat ini, banyak rumah Jepang hanya memiliki satu washitsu, yang terkadang digunakan untuk menjamu tamu, dan sebagian besar kamar bergaya Barat. Banyak apartemen Jepang yang baru dibangun tidak memiliki washitsu sama sekali, melainkan menggunakan lantai linoleum atau kayu keras.